BENGKALIS (PesisirRiau.Com)- Sukses menggelar rangkaian kegiatan bakti sosial pada puncak perayaan HUT ke 77, Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kabupaten Bengkalis, kembali mensosialisasikan keberadaannya kepada masyarakat di Negeri Junjungan.
Melalui dialog bersama RRI Bengkalis, Ketua PC PAFI Bengkalis Mohammad Reza Firmansyah mengatakan, PAFI adalah organisasi profesi tempat berhimpun para tenaga ahli profesi asisten apoteker seluruh Indonesia yang kini disebut Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK).
Bahkan kata Mohammad Reza Firmansyah, organisasi profesi ini, telah terbentuk secara resmi di Yogyakarta pada 13 Februari 1946 lalu.
“Farmasi merupakan profesi kesehatan yang meliputi kegiatan di bidang penemuan, pengembangan, produksi, pengolahan, peracikan, informasi obat dan distribusi obat,” katanya saat dialog bersama RRI Bengkalis, 13 Febuari 2023 pagi, Jalan Antara Bengkalis.
Mengangkat tema “PAFI meningkatkan pelayanan dan peran TTK guna mendukung Indonesia Sehat 2025”, dialog pagi tersebut di pandu oleh host Maimunah Ismail.
Dan dialog kali ini, Radio Republik Indonesia (RRI) Bengkalis mengelar dialog pagi “Negeri Junjungan Menyapa” menghadirkan narasumber diantaranya, Mohammad Reza Firmansyah, AMd. Farm selaku Ketua PC PAFI Bengkalis didampingi Hesty Syofyan, AMd. Farm, SE. Sy selalu Sekretaris PC PAFI Bengkalis.
Lebih kurang 45 menit mengudara di frequensi 90,6 FM dimulai pukul 8.00 WIB, cukup banyak informasi yang disampaikan oleh narasumber dimana keberadaan PAFI di Kabupaten Bengkalis memasuki periode ke dua, periode pertama dimulai tahun 2016 – 2021 sementara periode kedua 2021 – 2026.
Dalam kesempatan itu, RRI Bengkalis juga mengucapkan selamat HUT PAFI ke 77 bagi seluruh tenaga kefarmasian khususnya di kecamatan se-kabupaten Bengkalis yang mengisi di tempat kefarmasian baik di Dinas Kesehatan, puskesmas, apotik dan juga toko obat.
“Harapan kita bersama, tentunya dapat mendukung Indonesia sehat 2025 dan mengisi pembangunan khususnya bidang kesehatan di Kabupaten Bengkalis dengan Progam Bermasa yakni Bermarwah Maju dan Sejahtera,” demikian akhiri dialognya Mohammad Reza.(rilis)
Editor : Soleh