TIGA CALON WALIKOTA DUMAI BERKELAS

Teras Pesisir
Sabtu, 14 September 2024, 10:15 WIB
Agung Marsudi (foto:ist)
Agung Marsudi (foto:ist)

Oleh : Agung Marsudi

TIGA calon walikota Dumai, Paisal, Ferdiansyah dan Eddy M Yatim adalah tiga sosok yang memiliki pengalaman politik, punya kapasitas, dan berkelas. Artinya, Pilkada Dumai 2024 adu gagasan akan menjadi pemantik untuk mendulang simpati dan dukungan. Sedang daya tarik populis menjadi pelengkap elektoral.

Tiga calon walikota Dumai, adalah orang-orang partai, yang tidak diragukan lagi mesin politik dan kekuatan strukturalnya. Paisal (Nasdem), Ferdiansyah (Golkar), dan Eddy Yatim (Demokrat).

Meski kemudian lahir semacam kaukus, yang mengibarkan bendera, “Selamatkan Dumai”. Itu hanya seutas dinamika politik yang rentan putus di tengah jalan.

Kota Dumai, sebagai kota pelabuhan industri strategis, membutuhkan pemimpin yang ulet, bertenaga dan berdaya saing. Dua pilar penting membangun kota Dumai lima tahun ke depan, adalah stabilitas ekonomi dan pemerataan pembangunan.

Mau Dumai Idaman, Dumai Gemilang, atau Dumai Ideal, masyarakat sudah “melek politik”. Pilkada Kota Dumai 2024 menyisakan 75 hari lagi. Menuju Dumai yang lebih baik, dibutuhkan sinergitas antar para pemangku kepentingan. Sedang kepentingan masyarakat tetap sederhana, tercukupinya kebutuhan dasar, yaitu pangan, sandang dan papan.

Daya tarik urban, yang didominasi oleh pekerjaan-pekerjaan hulu hilir sektor migas belum menjadi ancaman serius bagi ledakan demografi di Dumai. Kohesi sosial masih kuat, interaksi warga berjalan normal.

Dumai adalah kota. Menata kota yang megah (Melayu nan gagah) adalah pekerjaan rumah yang tidak ringan. Membutuhkan planologi yang komperhensif. Apalagi banyak obyek vital negara berdiri.

Berbahagialah warga Dumai yang memiliki calon-calon walikota yang berkelas. Sehingga setiap warga memiliki kesempatan sama, menjadi pemilih yang naik kelas.***

Dumai, 14 September 2024
Penulis adalah Pengamat Geopolitik

Tags in

Berita Menarik Lainnya

Rekomendasi

Circle Politik Dinasti” di Kedai Kopi

HALLO DESA

SAATNYA SANDI BERKOALISI DENGAN RAKYAT

“SIAPAPUN BOLEH JADI APAPUN”

Psikologi Nomor Urut

Partai Politik Kelas Matik